Budaya kerja organisasi adalah seperangkat nilai, norma, dan perilaku yang dianut oleh sebuah organisasi. Budaya kerja organisasi ditentukan oleh sejarah, budaya daerah, dan pengalaman organisasi itu sendiri. Budaya kerja organisasi membentuk “identitas” sebuah organisasi, yaitu apa yang membedakan organisasi tersebut dengan organisasi lain. Budaya kerja organisasi juga memberikan arahan kepada para anggotanya tentang bagaimana mereka harus berperilaku di dalam organisasi.
Penerapan budaya kerja di perusahaan yang positif adalah sebuah proses yang terjadi di sebuah perusahaan yang mana perusahaan tersebut telah mengikuti budaya kerja yang berlaku secara positif. Budaya kerja yang baik di perusahaan akan membentuk komunikasi yang terbuka dan transparan. Komunikasi yang terbuka dan transparan akan dapat menciptakan suasana kerja yang kondusif, dimana para anggota organisasi dapat saling bekerja sama dengan baik dan dapat saling mendukung.
Budaya kerja yang kuat dapat memberikan sebuah organisasi sejumlah keuntungan, seperti:
- Membantu organisasi untuk beroperasi dengan efisien dan efektif
- Membantu organisasi untuk bersaing dengan organisasi lain
- Membantu organisasi untuk menarik dan mempertahankan karyawan yang berkualitas
- Membantu organisasi untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan
- Membantu organisasi untuk membangun reputasi yang baik.
Cara Membangun Budaya Kerja Organisasi yang baik
Untuk membangun budaya kerja organisasi yang baik, perlu adanya komitmen dari semua anggota organisasi. Anggota organisasi perlu mengikuti nilai-nilai dan norma-norma yang dianut oleh organisasi. Jika ada anggota organisasi yang tidak mengikuti nilai-nilai dan norma-norma yang dianut oleh organisasi, maka anggota organisasi tersebut perlu diberikan sanksi. Sanksi yang diberikan perlu sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan oleh anggota organisasi tersebut.
Budaya kerja organisasi yang baik akan mengarahkan anggotanya untuk bekerja dengan baik, karena seluruh anggota organisasi akan mengikuti nilai-nilai dan norma-norma yang dianut oleh organisasi. Budaya kerja organisasi yang baik juga akan menciptakan suasana kerja yang kondusif, dimana para anggota organisasi dapat saling bekerja sama dengan baik dan dapat saling mendukung.
Contoh Budaya Kerja Dalam Organisasi
Contoh budaya kerja yang dapat ditemukan dalam sebuah organisasi adalah:
- Gaya dan cara berpakaian karyawan
- Bahasa yang digunakan oleh karyawan
- Cara karyawan saling bertindak dan berkomunikasi
- Cara karyawan menyelesaikan pekerjaan
- Kebiasaan dan tradisi yang ada dalam organisasi.
4 Tipe Jenis Budaya Kerja Di Perusahaan

Budaya kerja perusahaan dibagi menjadi 4 bagian utama yaitu :
1. Clan Culture
Budaya kerja ini mengedepankan rasa saling kerjasama dan saling menolong. Sehingga perusahaan dapat tumbuh dengan baik dan sehat.
2. Adhocracy culture
Budaya kerja ini menitikberatkan pada kebebasan dalam berpikir dan bertindak. Sehingga perusahaan dapat berkembang dengan cepat.
3. Market culture
Budaya kerja ini menitikberatkan pada keberhasilan dan pencapaian tujuan perusahaan. Sehingga perusahaan dapat tumbuh dengan baik dan sehat.
4. Hierarchy culture
Budaya kerja ini menitikberatkan pada pengawasan dan pengendalian. Sehingga perusahaan dapat mencapai tujuan dengan baik dan sehat.





