Sistem Manajemen Laboratorium (SML) adalah suatu sistem yang dirancang untuk membantu laboratorium dalam mengelola dan mengoptimalkan seluruh kegiatan yang ada. SML dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja laboratorium, serta mengurangi biaya operasional.
SML terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu:
- Sistem Informasi Manajemen Laboratorium (SIMLAB)
- Sistem Administrasi Laboratorium (SAL)
- Sistem Kontrol dan Monitoring (SKM)
- Sistem Pengelolaan Data Laboratorium (SPDL)
SIMLAB merupakan suatu sistem yang digunakan untuk mengelola seluruh kegiatan laboratorium, seperti pengadaan bahan, pengelolaan data, dan pelaporan hasil pengujian. SAL bertujuan untuk mengatur seluruh aspek administrasi laboratorium, seperti pengajuan proposal, pengadaan bahan, dan pengelolaan data. SKM berfungsi untuk memonitor dan mengontrol seluruh kegiatan laboratorium, seperti pengujian, pengelolaan data, dan pelaporan hasil. SPDL bertujuan untuk menyediakan data laboratorium yang akurat dan tersedia secara online, sehingga memudahkan pengguna untuk mengakses data secara cepat dan tepat.
Pengertian ISO/IEC 17025:2017
ISO/IEC 17025:2017 adalah standar internasional yang mengatur persyaratan untuk sistem manajemen laboratorium. Standar ini mencakup seluruh aspek laboratorium, seperti personel, fasilitas, peralatan, prosedur, dan dokumentasi. Standar ini juga mengatur validasi dan verifikasi metode, serta pengujian dan kalibrasi. ISO/IEC 17025:2017 memberikan panduan bagi laboratorium untuk meningkatkan mutu dan akurasi hasil pengujian dan kalibrasi.
ISO/IEC 17025:2017 merupakan standar yang diterbitkan oleh Badan Standardisasi Internasional (ISO) dan Komisi Elektroteknik Internasional (IEC). Standar ini ditujukan untuk laboratorium yang melakukan pengujian dan/atau kalibrasi. Standar ini juga dapat digunakan oleh laboratorium yang melakukan uji coba produk.
Manfaat ISO/IEC 17025:2017
ISO/IEC 17025:2017 adalah spesifikasi internasional untuk kompetensi laboratorium. ISO/IEC 17025:2017 membantu laboratorium untuk memberikan hasil yang dapat diandalkan dalam pengujian dan/atau kalibrasi, dan memberikan jaminan bahwa laboratorium telah mengikuti praktik yang baik dalam operasinya. ISO/IEC 17025:2017 juga dapat digunakan sebagai dasar untuk sertifikasi laboratorium.
ISO/IEC 17025:2017 memberikan standar yang dapat diterapkan untuk semua jenis laboratorium, baik yang beroperasi secara internal maupun eksternal. ISO/IEC 17025:2017 juga dapat diterapkan untuk laboratorium yang beroperasi dalam berbagai bidang, seperti kimia, mikrobiologi, fisika, dan biologi.
ISO/IEC 17025:2017 memberikan kriteria yang dapat digunakan untuk menilai kinerja laboratorium, dan memberikan standar yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas hasil laboratorium. ISO/IEC 17025:2017 juga dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi operasi laboratorium, dan memberikan jaminan bahwa laboratorium dapat terus memberikan hasil yang dapat diandalkan.
Persyaratan ISO/IEC 17025:2017
ISO/IEC 17025:2017 adalah standar internasional yang mengatur persyaratan untuk kompetensi laboratorium dalam melakukan pengujian dan/atau kalibrasi. Persyaratan ini berlaku untuk semua laboratorium, baik yang beroperasi secara internal maupun eksternal. Standar ini dikembangkan oleh Komite Teknis ISO/IEC JTC 1/SC 7 dan oleh Komisi Elektroteknik Internasional (IEC).
Laboratorium yang memenuhi persyaratan ISO/IEC 17025:2017 dapat menyediakan jasa pengujian dan/atau kalibrasi yang berkualitas tinggi dan dapat dipercaya. Untuk memenuhi persyaratan standar ini, laboratorium harus mengikuti petunjuk yang tertuang dalam dokumen ini.
Dalam standar ISO/IEC 17025:2017 terdapat empat bagian utama, yaitu:
- Bagian 1: Persyaratan umum
- Bagian 2: Persyaratan teknis
- Bagian 3: Pedoman untuk aplikasi
- Bagian 4: Pedoman untuk penilaian kinerja
Bagian 1 mengatur aspek-aspek umum seperti struktur organisasi, tanggung jawab dan wewenang, sistem manajemen, dan dokumentasi.
Bagian 2 mengatur persyaratan teknis seperti pengujian dan/atau kalibrasi, peralatan, bahan, dan media pengujian, serta prosedur pengujian dan/atau kalibrasi.
Bagian 3 berisi pedoman untuk mengimplementasikan standar ini, termasuk perencanaan dan pelaksanaan pengujian dan/atau kalibrasi, serta penilaian dan interpretasi hasil pengujian dan/atau kalibrasi.
Bagian 4 berisi pedoman untuk melakukan evaluasi kinerja laboratorium, yaitu dengan melakukan audit internal dan/atau audit oleh pihak ketiga.
Implementasi ISO/IEC 17025:2017
ISO/IEC 17025:2017 adalah spesifikasi internasional untuk kompetensi laboratorium. ISO/IEC 17025:2017 memberikan persyaratan untuk laboratorium yang ingin menunjukkan kompetensinya untuk melakukan pengujian dan/atau kalibrasi. ISO/IEC 17025:2017 juga memberikan persyaratan untuk sistem manajemen laboratorium, yang mencakup semua aspek operasional laboratorium, seperti personil, peralatan, bahan, metode, prosedur, dan dokumentasi.
ISO/IEC 17025:2017 berlaku untuk semua jenis laboratorium, baik yang beroperasi secara independen maupun yang berada di bawah organisasi lain, seperti universitas, instansi pemerintah, atau perusahaan. ISO/IEC 17025:2017 diterbitkan oleh Komite ISO/IEC JTC 1/SC 7, yang beranggotakan delegasi dari lebih dari 60 negara.
